Sabtu, 27 Juni 2015

"Jadikan Berarti"
Logika adalah bahasa latin berasal dari kata 'logos' yang berarti perkataan atau sabda. Istilah lain yang digunakan sebagai gantinya adalah 'Mantiq', kata arab yang diambil dari kata kerja nataqa yang berarti berkata atau berucap.





Dalam bahasa sehari-hari kita sering mendengar ungkapan serupa: alasannya tidak logis, argumentasinya logis, kabar itu tidak logis. Yang dimaksud dengan logis adalah masuk akal, dan tidak logis adalah sebaliknya.

Dalam buku logic and language of education, mantiq disebut sebagai "penyelidikan tentang dasar-dasar dan metode-metode berpikir benar,

sedangkan dalam kamus munjid disebut sebagai hukum yang memelihara hati nurani dari kesalahan berpikir.

Prof.Thaib Thair A.Mu'in membatasi dengan "ilmu untuk menggerakkan pikiran kepada jalan yang lurus dalam memperoleh suatu kebenaran". 

Sedangkan Irving M. Copi menyatakan logika adalah ilmu yang mempelajari metode dan hukum-hukum yang digunakan untuk membedakan penalaran yang betul dari penalaran yang salah.

Kata 'Logika' pertamakali dipergunakan oleh Zeno dari Citium. Kaum sofis, Socrates dan Plato harus dicatat sebagai perintis lahirnya logika. Logika lahir sebagai ilmu ats jasa Aristoteles, Theoprostus dadn kaum Stoa.

0 komentar:

Posting Komentar